Mega Lexsa Jelita (15) |
“Masih terus dilakukan pencarian. Anggota masih berada di lapangan sampai saat ini,” kata Kapolres Metro Tangerang, Kombes Harry Kurniawan kepada PoskotaNews, Kamis (13/4/2017) pagi.
Sejak menerima laporan hilangnya gadis jelita, lanjut Kapolres, ia kemudian memerintahkan anak buahnya melakukan penyelidikan. Penyidik juga telah memintai keterangan orangtua Mega Lexsa. Saat ini petugas masih mencari keberadaan Mega ke sejumlah lokasi.
“Kita akan cari informasi ke teman-teman dekatnya. Mudah-mudahan gadis itu segera diketemukan,” ungkap Harry.
Mega Lexsa Jelita dilaporkan hilang dari rumahnya Kampung Poncol, Kelurahan Pedurenan, Kecamatan Karang Tengah, Kota Tangerang, Selasa (11/4/2017). Sebelum menghilang, dua pemuda tak dikenal mendatangi rumahnya, bermaksud menjemput Jelita keluar rumah.
“Sebelumnya memang ada dua pemuda datang ke rumah. Mau jemput anak saya, tapi saya larang. Jelita saya suruh masuk kamar lagi, dan setelah itu anak saya sudah tidak ada dikamarnya lagi,” ungkap orangtua korban, Suganda, Rabu (12/4/2017) malam.
Hilangnya Jelita diduga menjadi korban perdagangan manusia (human trafficking). Sebab, Suganda mencurigai anaknya dipaksa pergi oleh perempuan dewasa biasa dipanggil Mami. Dugaan itu muncul setelah istrinya sempat membaca pesan singkat dari wanita tersebut di HP anaknya.
“Belum lama istri saya sempat baca SMS, isinya menyuruh anak saya kesana kalau mau handphone. Saya ngga tahu tempat apa yang dimaksud itu dan ada dimana,” imbuh Suganda.
(imam/si (Pos Kota)
0 komentar :
Posting Komentar