 |
| Pemeriksaan Barang di Bandara Leo Watimena Kabupaten Pulau Morotai di lakukan Manual kaena mesin x ray rusak |
Kepala Bandara Morotai, Samsudin Suleman membenarkan bahwa alat x ray tersebut rusak dan tidak dapat di pergunakan oleh pihak otoritas Bandara Morotai.
“Akibatnya, saat pemeriksaan terhadap bagasi penumpang maupun penumpang dilakukan secara manual, makanya saya sering malu karena hal tersebut tetapi harus saya lakukan karena tugas.” Tandasnya.
Kerusakan sudah terjadi beberapa bulan lalu, sampai sekarang masih belum bisa di perbaiki. Salah satu akibat kerusakan akibat terlalu banyak pemadaman listrik oleh pihak PLN, x ray yang sekarang ini punya kekuatan 10.600 watt, makanya tidak mampu.
Bila alat tersebut di nyalakan, kita di ruangan kepanasan karena kapasitas listrik tidak mampu menampung seluruh air conditioner (AC) bila bersamaan di gunakan,” imbuh kepala bandara.
“Sebenarnya, alat x ray sudah pernah di perbaiki, namun karena daya listrik tidak sesuai, lagi-lagi mengalami kerusakan.” Ungkapnya.
Namun, kami tetap akan memperbaiki lagi karena alat x ray adalah alat yang vital di bandara karena selain mendeteksi orang juga barang. Dalam pandangannya, morotai ini rawan dengan penyelundupan narkoba dan barang larangan lainnya.
Pewarta : Oje
Editor : Habib
0 komentar :
Posting Komentar