Demo driver Go-Jek |
Jakarta, JURNALMEDIAIndonesia.com - Wakapolda Metro Jaya Brigjen Pol Suntana mendatangi Kantor GO-JEK di Jalan Kemang, Jakarta Selatan. Setibanya di lokasi, Santana disambut para pengendara GO-JEK yang sedang demo di kantor GO-JEK.
"Kasih jalan, kasih jalan buat Wakapolda teriak para pengendara GO-JEK di lokasi," Senin (3/10).
"Dibuka jalannya, tolong dibuka jalannya buat Pak Wakapolda," ujar Kapolres Jakarta Selatan Kombes Tubagus Ade Hidayat.
Setelah menyalami beberapa perwakilan pengendara GO-JEK, Suntana bergegas masuk ke kantor GO-JEK untuk menemui pihak manajemen.
Ratusan pengendara GO-JEK melakukan aksi demonstrasi di depan Kantor GO-JEK di Jalan Kemang, Jakarta Selatan. Mereka menuntut pihak manajemen menghapus aturan performa yang dianggap merugikan para pengendara GO-JEK.
Mereka menilai, aturan performa diputuskan secara pihak. Dinilai mereka aturan performa secara tidak langsung telah merampas hak dari pada pengemudi GO-JEK yakni perihal bonus.
Aturan performa sendiri mengatur soal performa setiap individu pengendara GO-JEK. Di mana pengendara GO-JEK akan mendapatkan bonus sebesar Rp 140 ribu jika performa mereka di atas 50 persen.
Namun, bonus tidak diberikan jika performa mereka di bawah 50 persen. Padahal, para pengemudi GO-JEK sangat bergantung dengan bonus tersebut. Sampai saat ini, aksi masih terus berlangsung.
Mereka masih menunggu pihak manajemen turun untuk melakukan dialog dengan para pengendara GO-JEK. Puluhan polisi terus mengawal ketat aksi para pengendara GO-JEK.
0 komentar :
Posting Komentar