 |
| Ilustrasi kereta |
Jakarta, Junalmediaindonesia.com – Pengoprasian KA tambahan menjelang libur panjang atau long weekend yang berbarengan dengan libur Idul Adha yang jatuh pada Senin (12/9), mulai 8 – 13 September 2016.
"Mengantisipasi meningkatnya jumlah penumpang yang menggunakan moda transportasi KA jelang libur panjang PT KAI Daop 1 Jakarta akan mengoperasikan 10 KA tambahan," kata Senior Manajer Humas Daop 1 PT KAI Bambang S Prayitno dalam keterangan tertulis di Jakarta, Senin.
Bambang menjelaskan KA-KA tambahan tersebut terdiri dari tujuh KA kelas eksekutif yang berangkat dari stasiun Gambir dan tiga KA kelas ekonomi yang berangkat dari Stasiun Pasar Senen.
10 KA tersebut dioperasikan dengan kota tujuan antara lain; Solo (Argo Lawu Fakultatif), Semarang (Argo Sindoro Tambahan), Bandung (Argo Parahyangan Fakultatif), Surabaya (KLB Ekonomi) masing-masing satu KA, Cirebon empat KA (Cirebon Ekspress Tambahan, Argo Jati Fakulatif, dan Argo Jati Tambahan), dan Yogyakarta dua KA (KLB Ekonomi dan Taksaka Malam Tambahan).
Untuk KA yang diberangkatkan dari Stasiun Gambir, di antaranya Argo Lawu Fakultatif, jurusan Gmr - slo, berangkat pukul 21.15 WIB, keberangkatan tanggal 8, 9, 10.
Taksaka Malam Tambahan, jurusan Gmr - Yk, berangkat pukul 21.00 WIB, keberangkatan tanggal 8, 9, 10, 12.
Argo Sindoro Tambahan, jurusan Gmr - Smt, berangkat pukul 16.30 WIB, keberangkatan tanggal 9.
Cirebon Ekspres Tambahan, jurusan Gmr - Cn, berangkat pukul 20.30 WIB, keberangkatan tanggal 9, 11, 12.
Argo Jati Tambahan, jurusan Gmr - Cn, berangkat pukul 00.05 WIB, keberangkatan tanggal 13.
Argo Jati Fakultatuif, jurusan Gmr - Cn, berangkat pukul 06.40 WIB, keberangkatan tanggal 9, 10, 11.
Argo Parahyangan fakultatif, jurusan Gmr - Bd, berangkat pukul 06.30 WIB, keberangkatan tanggal 10, 12
Adapun, keberangkatan Stasiun Pasar Senen, meliputi KLB Ekonomi, jurusan Pse - Sgu, berangkat pukul 17.00 WIB, berangkat tanggal 8, 10.
KLB Ekonomi, jurusan Pse - Lpn, berangkat pukul 23.15 WIB, barangkat tanggal 9, 10, 12.
Cirebon Ekspres Tambahan, jurusan Pse - Cn berangkat pukul 06.00 WIB, berangkat tanggal 12.
"Minat masyarakat yang tinggi akan menggunakan moda transportasi KA ini terlihat dari mulai terjual habisnya tiket KA di tanggal-tanggal favorit yakni 8 - 12 September," katanya.
Bambang mengatakan berdasarkan data penjualan tiket sampai pukul 13.00, KA tujuan Jawa Tengah dan Jawa Timur sudah mengalami peningkatan penjualan.
Dia menambahkan KA keberangkatan dari stasiun Gambir yang telah mencapai okupansi 100 persen untuk keberangkatan Kamis (8/9) yaitu KA Argo Anggrek Pagi dan Malam tujuan Surabaya Pasarturi, Argo Lawu dan Argo Dwipangga jurusan Solobalapan, KA Sembrani tujuan Surabaya Pasarturi, KA Bima dan Gajayana tujuan Malang, KA Taksaka Pagi dan Malam tujuan Yogyakarta, serta KA Purwojaya tujuan Cilacap.
Sedangkan untuk KA keberangkatan hari Jumat (9/9) KA Argo Anggrek Pagi dan Malam tujuan Surabaya Pasarturi, Argo Lawu dan Argo Dwipangga jurusan Solobalapan, KA Sembrani tujuan Surabaya Pasarturi, KA Bima dan Gajayana tujuan Malang, KA Taksaka Pagi dan Malam tujuan Yogyakarta, Argo Sindoro dan Argo Muria jurusan Semarang Tawang, Argo Jati jurusan Cirebon, Argo Parahyangan tujuan Bandung, Bangunkarta tujuan Surabaya Gubeng, serta KA Purwojaya tujuan Cilacap.
"Tinggal beberapa KA seperti Cirebon Ekspress dan Tegal Bahari tujuan Cirebon dan Tegal yang masih tersisa, itupun hanya rata-rata 15 persen saja," katanya.
Sementara, Bambang menuturkan untuk KA keberangkatan Stasiun Pasarsenen, untuk KA Keberangkatan Kamis (8/9) hampir semua KA sudah mencapai 100 persen okupansinya kecuali, KA Serayu Pagi, KA Menoreh Pagi, KA Gajahwong, KA Kertajaya, dan KA Jakatingkir.
"Tiket yang tersisa pun hanya di kisaran rata-rata 25 persen dari total tiket yang dijual kecuali KA Kertajaya," katanya.
Sedangkan, lanjut dia, KA untuk keberangkatan hari Jumat (9/9) tinggal KA Serayu Malam dan KA Kertajaya yang tersisa tiketnya.
"Data sisa tempat duduk akan selalu berubah dalam hitungan detik, dikarenakan Online tikecting, pengguna jasa KA bisa melihat langsung melalui situs tiket.kereta-api.co.id atau melalui chanel-chanel eksternal," katanya.
Dia menambahkan pihaknya tetap konsisten dalam kenyamanan dan keamanan pengguna jasa, untuk KA jarak jauh membatasi kapasitas angkut hanya 100 persen atau tiket dijual sesuai jumlah tempat duduk yang tersedia saja, pada semua kelas (eksekutif, bisnis, ekonomi), pastikan pemesanan tiket sesuai identitas bagi yang akan bepergian, dan jika identitas tidak sesuai maka tiket dinyatakan tidak berlaku, pastikan jadwal keberangkatan dan tanggal keberangkatan KA dan pertimbangkan waktu tempuh perjalanan menuju stasiun keberangkatan KA.
"Untuk kenyaman pengguna jasa KA, agar menghindari membeli tiket dari penawaran jasa perorangan yang akan merugikan konsumen, pastikan reservasi melalui agen atau chanel-chanel resmi yang bekerjasama dengan PT KAI," katanya. (ANTARA/red)
0 komentar :
Posting Komentar