KAMIS 01 SEPTEMBER 2016 16:49 WIB
Muda sedang latihan bersama (google) |
Bandung,
Jurnalmediaindonesia.com - Persib Bandung akan melakukan perampingan tim dalam
waktu dekat sebagai tindak lanjut dari evaluasi paruh pertama Kompetisi Sepak
Bola Torabika (TSC) 2016. Pemain muda lokal, Gian Zola dan Febri Haryadi,
menjadi dua nama yang dipastikan akan tersingkir pada putaran kedua.
Meski
punya skill yang mumpuni, minimnya jam terbang untuk menembus skuad inti
menjadi alasan utama terbuangnya potensi muda di tubuh Persib. Tersingkirnya
para pemain muda Persib, merupakan dampak dari tingginya target yang mesti
diemban jajaran pelatih dan manajemen.
Pelatih Persib Bandung Djadjang Nurdjaman tak menampik hal
itu. Menurutnya, kondisi tersebut dinilai wajar jika melirik nama besar dan
sejarah.
"Memang
wajar, tidak menyalahkan bobotoh dalam hal ini. Persib tim besar, sudah
sewajarnya berada di posisi satu, dua ya minimal empat besar," ucap
pelatih yang akrab disapa Djanur ini, saat ditemui di Graha Persib, Jalan
Sulanja, Rabu (31/8/2016).
Dengan
besarnya tuntutan, Maung Bandung terpaksa harus mengorbankan talenta muda
seperti Zola dan Febri. Bagi manajemen, keputusan tersebut sangat dilematis.
Di satu
sisi, Persib tengah berupaya meregenarasi skuad yang ada. Tetapi, tingginya
target yang diusung, bahkan untuk kompetisi yang tak tercatat dalam agenda FIFA
sekalipun, memaksa jajaran manajemen dan pelatih menutup pintu bagi para pemain
minim jam terbang dan memilih para pemain sarat pengalaman.
Situasi
pelik itu turut dipicu tergopoh-gopohnya Persib untuk menembus papan atas
klasemen TSC 2016.
"Jadi
tim ini harus selalu bagus. Untuk memenuhi itu, tentu harus punya pemain
bagus," kata Djanur.
Dalam
waktu dekat, Djanur akan menggelar rapat internal bersama pemain. Besar
kemungkinan, ada sejumlah pemain yang akan mengikuti jejak Febri dan Zola.
"Pasti
betul seperti itu, dari manajemen menyerahkan kepada saya, itu akan saya
rapatkan dengan mereka (tim) apakah jadi berapa jumlah pemain yang akan
mengarungi putaran kedua," ucapnya.
Djanur
menargetkan, pada putaran kedua nanti Persib bisa diperkuat maksimal 25 pemain
termasuk legiun asing yang akan hadir dalam waktu dekat.
"Komposisi
antara 24 atau maksimalnya 25 pemain, biar gak pusing," ujarnya.
0 komentar :
Posting Komentar