Jakarta, JMI - Analisis dari Valbury Asia Securities memperkirakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) masih melemah hari ini, akibat Perlambatan ekonomi global dan penurunan harga minyak.
Valbury memperkirakan IHSG akan bergerak di kisaran support level 4.676 dan di resistance level 4.862.
"Perlambatan ekonomi global dan penurunan harga minyak diperkirakan masih akan membayangi tekanan bagi indeks saham bursa utama Dunia," tulis Valbury.
Menurut perusahaan ini, harga minyak rentan melemah seiring pasar yang jenuh karena dibebani tingginya stok Amerika dan peningkatan output OPEC.
Sementara itu, data dari Departemen Energi AS yang dirilis Rabu, menunjukkan cadangan minyak negara itu turun sekitar 800 ribu barel untuk pekan yang berakhir pada 5 Februari.
Di sisi lain, OPEC menunjukkan produksi naik sekitar 130.000 barel per hari sepanjang Januari.
Valbury melanjutkan, sentimen dari dalam pernyataan Moody's Investors Service mengatakan laju pertumbuhan Indonesia akan stabil serta pemerintah Indonesia memastikan tax amnesty akan diterapkan pada tahun ini.
Artinya, meski faktor dari dalam negeri terbilang positif, namun gejolak yang terjadi di pasar global, dapat menjadi kendala bagi laju IHSG.
"Diperkirakan IHSG bergerak mixed berpeluang melemah pada perdagangan saham hari ini," lanjut Valbury.
0 komentar :
Posting Komentar